Jika membicarakan
potensi suatu daerah.
Tentu hal yang
pertama dan paling
utama untuk diamati
adalah sda dan
sdmnya. Mungkin belum
banyak yang tahu
bila di jawa
timur terdapat sebuah
kabupaten yang memiliki
banyak sekali pulau,
baik yang berpenghuni maupun
tidak. Tapi ketika
mendengar nama sumenep,
semua pasti sepakat
bahwa kabupaten ini
mempunyai banyak sekali
pulau yang tidak
saja indah, namun
juga memiliki potensi
sumber daya alam yang
besar.
Sumber daya
alam sangatlah vital
dalam pengembangan potensi
suatu daerah. Sda
yang ada pada
suatu daerah dapat
memberikan peranan penting
apabila terkelola dengan
baik. Untuk mengelolanya
dengan baik tentu
juga di butuhkan
sdm yang mumpuni
tidak hanya dalam
hal kuantitas tepapi
juga dalam hal
kualitas. Selain dua
faktor tersebut pengembangan
potensi suatu daerah
juga di pengaruhi
oleh beberapa faktor
lain, seperti letak
geografis dan sebagainya.
Beragam potensi
dimiliki kabupaten ini,
mulai dari pertanian
hingga budaya. Dari beragam
potensi ini, yang
berpeluang paling besar
untuk dikembangkan adalah
sektor kelautan, meski
tak menampik kemungkinan
untuk mengembangkan sektor
lainnya.
kota yang
dikenal sebagai kota
garam tersebut merupakan
kota yang sangat
berlimpah akan potensi
alamnya. Selain itu
sumenep juga dikenal
dengan kota yang
penuh akan gugusan
pulau-pulau kecil di
sekitarnya. Sesuai dengan
julukannya, kota sumenep
merupakan kota penghasil
garam terbesar di
indonesia. Sumenep dapat
mensuplai hingga 70%
garam konsumsi yang
dibutuhlan di indonesia.
Dalam perindustrian
garam, kabupaten sumenep
merupakan kota penghasil
garam terbaik di
indonesia. Daerah pusat
penghasil garam di
sumenep adalah daerah
kalianget dan pinggir
papas. Pekerja yang
di pekerjakanpun merupakan
masyarakat sekitar daerah
tersebut. Hal ini
dilakukanj untuk meminimalisir
angka pengangguran yang
ada. Selain itu
untuk mencegah kepadatan
penduduk akibat mempekerjakan
pekerja dari luar.
Kegiatan pengolahan garam
di pandu oleh
tenaga tenaga ahli
yang sudah terdidik
agar terbentuk suatu
garam yang memiliki
kualitas tinggi di
pasaran.
Kabupaten sumenep
dapat menghasilkan puluhan
ton garam perpekannya.
Garam yang dihasilkan
pun merupakan garam
putih yang memiliki
kualitas tinggi dengan
proses yang bersih dan
kualitas tinggi. Hal itu
tentu sangatlah cukup
untuk kebutuhan masyarakat sumenep
dan beberapa daerah
lainnya. Garam garam
yang dihasilkan sebagian
akan dikirimkan perusahaan
luar sumenep untuk
proses packing dan
marketing. Dan sebagian
proses di dalam
sumenep sendiri. Tentunya
dengan proses yang
bersih dan steril.
Namun, di balik
keperkasaan industri garam
kabupaten sumenep. ada
beberapa masalah yang
sedikit menghambat laju
pertumbuhan industri garam
kabupaten sumenep. masalah
yang pertama adalah minimnya
peralatan perlatan canggih
dan modern. Hal
ini memaksa para
pegawai untuk menggunakan
peralatan seadanya. Dengan
demikian proses produksi
pun akan lebih
lambat karena alat
alat yang digunakan
tidak bisa bekerja
dengan efisien. Selain
itu letak geografis
dan akses jalan
yang kurang mendukung
juga menghambat proses
distribusi garam hasil
produksi.
Potensi
perindustrian garam di
kabupaten sumenep secara
umum sudah terkelola
dengan baik. Sebagai
pemasok garam terbesar
di indonesia, kabupaten
sumenep patut berbangga
diri akan hal
ini. Tetapi tidak
boleh berhenti sampai
disini. Masih ada banyak
lahan-lahan yang tidak
produktif dan terpakai
disekitar lahan garam.
Apabila lahan-lahan tersebut
dapat diambil alih
oleh daerah untuk
dijadikan lahan garam
yang baru tentunya
akan menjadi sangat
baik. Karena dengan
demikian hasil produksi
akan menjadi lebih
meningkat.
Selain peluang
pasar yang menjanjikan,
industri garam di
sumenep juga diyakini
dapat menambah pendapatan
daerah melalui penghasilan
industrinya. Hasil industri
garampun dapat menjadi
penyokong utama perkembangan
perekonomian bangsa. Selain
itu apabila potensi
ini terus mendapat
perhatian dari pemerintah
agar terus dapat
berkembang dan meningkat.
Industri garam ini
pun diyakini dapat
menekan angka pengangguran
yang ada pada
daerah kota sumenep.
Garam putih
hasil industri dari
kabupaten sumenep pun
diyakini dapat menjadi
pesaing yang sangat
kompetitif bagi pasar
garam dunia. Hal
ini tentu saja
cukup masuk akal
karena garam garam
dari sumenep memiliki
kualitas warna putih
yang cukup cerah
dan tingkat keasinan yang
masih alamiah dan
steril. Meskipun proses
pengolahannya dilakukan dengan
cara tradisional dengan
alat yang seadanya,
namun proses industri
garam di kabupaten
sumenep sangat mengutamakan
kebersihan. hal inilah
yang menyebabkan perolehan
garam garam hasil
industri di sumenep
menjadi sangat berkualitas
dan memiliki daya
saing tinggi.
Dengan demikian,
diharapkan hasil produksi
garam yang lebih
banyak tidak hanya
dapat mensuplai garam
di dalam negeri
saja. Tetapi dapat
mensuplai garam kepada
negara-negara lain di
asean dan lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar